Tips untuk Mereka yang Pertama Kali ke Luar Negeri

PangeranPoker -Sebelum ada budget airlines alias penerbangan bertarif murah, berlibur ke luar negeri menjadi suatu hal yang sangat mewah. Istilahnya, cuma orang kaya yang bisa jalan-jalan ke luar negeri. Tapi kini jaman sudah berubah. Seperti slogan salah satu airlines, “Now everybody can fly”. Yoi, saya setuju sekali dengan itu! Dengan rajin menabung, Anda pasti bisa kok liburan ke luar negeri. Berlibur ke luar negeri pastinya akan terasa berbeda. Lebih banyak pula hal yang harus disiapkan. Bagi Klikers yang baru akan berlibur ke luar negeri untuk pertama kalinya, ada baiknya untuk membaca artikel ini. Berikut 10 tips untuk mereka yang pertama kali ke luar negeri:

1. Mengurus Paspor atau visa

Passport dan Visa

Untuk bisa berlibur ke negara lain, pastinya Anda akan membutuhkan paspor. Anda tidak akan bisa membeli tiket pesawat jika tidak punya paspor. Saran saya, buatlah paspor walaupun mungkin Anda belum punya rencana untuk ke luar negeri. Siapa tahu tiba-tiba ada promo tiket pesawat murah. Anda bisa membuat paspor biasa atau e-paspor. Biaya pembuatan e-paspor tentu saja lebih mahal dibandingkan paspor biasa. Perlu diingat, paspor hanya bisa digunakan hingga 6 bulan sebelum masa berakhir paspor. Perhatikan juga bahwa ada beberapa negara yang mewajibkan Visa untuk bisa masuk ke negaranya. Anda dapat mengurus Visa di Kedutaan Besar negara bersangkutan. Ada juga beberapa negara yang memungkinkan Anda mengurus Visa lewat agen perjalanan.

2. Booking tiket pesawat dan hotel

Setelah memiliki paspor, Anda bisa mencari tiket pesawat dengan harga promo. Jangan lupa untuk langsung membeli tiket pulang. Ini untuk memudahkan Anda saat diwawancara di imigrasi ataupun dalam perihal pengurusan visa. Untuk penginapan, Anda WAJIB untuk mem-booking penginapan terlebih dulu. Anda bisa membeli via Online Travel Agent atau di situs-situs penjualan hotel online yang terpercaya. Sebaiknya Anda mencari tahu dulu lokasi hotel yang menjadi pilihan Anda. Pilihlah hotel yang dekat dengan jalur transportasi umum seperti bus. Ingat-ingatlah alamat hotel tempat Anda menginap.

3. Menukarkan mata uang

Money Changer

Tukarkan mata uang rupiah dengan mata uang negara tujuan. Siapkan jumlah yang cukup. Bukan hanya untuk menghindari kerepotan mencari money changer saat di negara tujuan, namun juga karena kurs mata uang rupiah biasanya akan bernilai lebih rendah di negara tujuan Anda. Lebih baik Anda membawa mata uang US Dollar sebagai cadangan. Sebelum membeli mata uang negara tujuan, sering-seringlah intip di www.gmc.co.id untuk mendapatkan informasi kurs hari itu. Cepat-cepat tukarkan rupiah Anda saat kurs mata uang negara bersangkutan sedang turun.

4. Mengumpulkan informasi tentang negara setempa

Berapa suhu udara di sana? Bagaimana iklimnya? Anda perlu mencari informasi seputar suhu udara dan iklim di negara tujuan Anda (terutama jika Anda berkunjung ke negara beriklim subtropis) agar Anda bisa mempersiapkan pakaian apa yang harus Anda bawa. Perhatikan juga aturan hukum setempat yang berlaku. Misalkan, Anda akan didenda jika membuang sampah sembarangan saat di Singapura. Anda juga tidak boleh makan dan minum di dalam MRT. Cari tahu juga tentang budaya setempat. Ingat, lain padang lain belalang. :-)

5. Barang-barang yang perlu dibawa

Adapter

Mengingat Anda akan berlibur (dan bukannya pindah rumah), usahakan tidak usah membawa pakaian terlalu banyak. Pilihlah sepatu yang nyaman karena di luar negeri Anda cenderung akan banyak berjalan kaki. Anda bisa meninggalkan kartu keanggotaan gym dan club card department store di rumah. Kartu yang paling perlu untuk dibawa hanyalah kartu kredit dengan logo visa/master. Jangan lupa untuk membawa smartphone atau gadget, power bank atau traveler charger. Tidak semua colokan listrik di negara lain berkaki dua seperti di Indonesia. Anda bisa menyiapkan adapter berkaki tiga dari Indonesia atau membeli international travel charger. Tapi tak perlu khawatir bila Anda tak memiliki keduanya. Pihak hotel pastinya akan bisa meminjamkan adapter berkaki tiga untuk Anda.

6. Menyusun itinerary perjalanan

Klikers, saya asumsikan Anda tidak akan berlibur ke luar negeri setiap bulan (bahkan belum tentu juga kita akan mengunjungi negara yang sama di tahun berikutnya). Karena itu, optimalkanlah liburan Anda. Pertama-tama, carilah informasi seputar tempat atau ikon wisata yang wajib dikunjungi di negara tersebut. Perhatikan di mana lokasi tempat wisata tersebut. Kunjungi tempat-tempat wisata yang letaknya berdekatan di hari yang sama. Anda juga dapat membeli tiket masuk suatu tempat wisata, semisal tiket USS Singapore, secara online sejak sebelum keberangkatan.

7. Melengkapi proses imigrasi

Kartu Kedatangan

Pada saat check in, petugas akan memeriksa paspor Anda dan memberikan boarding pass. Setelah itu di bagian Imigrasi, petugas kembali memeriksa boarding pass dan paspor Anda. Setelah semuanya oke, petugas akan membubuhkan stempel di paspor Anda. Lalu Anda bisa menunggu di ruang boarding. Nanti Anda akan dipanggil untuk masuk ke dalam pesawat. Nanti di pesawat Anda akan harus mengisi Kartu Kedatangan (bisa juga mengisinya saat masih di bandara). Kartu Kedatangan ini nantinya akan disobek/dipotong oleh petugas imigrasi di negara tujuan. Kartu Kedatangan ini tidak boleh sampai hilang sampai nanti Anda pulang.

8. Mengurus Imigrasi Saat di Negara Tujuan

Imigrasi

Begitu mendarat, kembali Anda akan harus berurusan dengan bagian Imigrasi. Mengantrilah dengan sabar, jangan menyelak dan tetap berada di belakang garis kuning. Petugas imigrasi biasanya akan mengajukan beberapa pertanyaan umum, seperti: berapa lama Anda akan tinggal, tujuan Anda pergi ke negara itu, dengan siapa Anda pergi, dan di mana Anda akan menginap. Jawablah dengan singkat dan tepat. Setelah Imigrasi selesai, jangan lupa untuk mengambil bagasi Anda.

9. Jangan membawa barang palsu

LV Palsu

Ladies, jangan bawa tas Louis Vuitton KW Anda ke luar negeri! Ada cukup banyak cerita di mana tas bermerk palsu disita saat di pelabuhan internasional. Bukan hanya disita, kadang tas itu disobek di depan pemiliknya. Selain tas palsu, barang yang kerap disita di pelabuhan internasional adalah powerbank palsu alias abal-abal.

10. Aktifkan ponsel Anda

Sangat penting untuk tetap terhubung saat Anda berada di luar negeri. Anda bisa saja menggunakan jasa roaming internasional, namun tentu saja biayanya tidak murah. Lebih baik Anda membeli simcard lokal untuk biaya yang lebih murah. Untuk lebih menghemat, gunakan fasilitas wifi sesering mungkin. Untuk menghemat data plan, sebaiknya Anda mengunduh terlebih dahulu aplikasi-aplikasi yang Anda butuh, termasuk offline map.

PANGERAN POKER